You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Monitoring Wilayah Terkait PSBB di Kepulauan Seribu Berjalan Efektif
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Wabup Minta Petugas Aktif Monitoring PSBB

Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi, meminta petugas yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk terus aktif menegakkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan melakukan monitoring wilayah pada pagi dan malam hari di pulau-pulau permukiman.

Kita minta monitoring terus digalakkan agar zona hijau di Kepulauan Seribu ini bisa dipertahankan

Menurutnya, monitoring yang dilakukan petugas gabungan selama ini cukup efektif untuk menekan aktivitas warga di luar rumah.  

"Semua pelanggaran kita atasi dengan persuasif melalui imbauan dan sosialisasi," ujar Junaedi, usai memimpin rapat evaluasi gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di kantor Mitra Praja, Jakarta Utara, Senin (13/4).

Wabup Minta Camat dan Lurah Gencar Monitoring Wilayah

Dijelaskan Junaedi, petugas berpatroli dengan menggunakan kapal, kendaraan operasional hingga berjalan kaki serta menggunakan pengeras suara untuk memberi peringatan kepada warga.

"Kita minta monitoring terus digalakkan agar zona hijau di Kepulauan Seribu ini bisa dipertahankan," tukasnya.

Dia mengungkapkan, hingga saat ini di wilayah Kepulauan Seribu tercatat ada 140 warga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 13 berstatus Pasien Dalam Pemantauan (PDP) yang tersebar di sembilan pulau permukiman.

 

Dari data tersebut, ungkap Junaedi, hanya Pulau Kelapa Dua dan Pulau Payung yang tidak terdapat ODP maupun PDP.

"Kita berharap jumlahnya terus menurun, karena petugas terus memantau perkembangan kesehatan terutama kepada 13 pasien tersebut," ucapnya.

Saat rapat evaluasi ini, Lurah Pulau Untung Jawa, Supriyadi, mengungkapkan pihaknya pernah mendapati sekelompok anak muda yang bergerombol tanpa menggunakan masker di area lapangan Pulau Untung Jawa.

"Petugas menghukum anak-anak tersebut dengan push-up agar jera dan diberikan edukasi pencegahan serta bahayanya virus corona jika sampai menyebar di Kepulauan Seribu," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3678 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1080 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye939 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye922 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye913 personNurito